MMC Kobar - Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Suyanto secara simbolis melepas keberangkatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang akan bekerja di Jepang, bertempat di Halaman Kantor Bupati Kobar, Kamis (17/4).
Pelepasan dilakukan secara simbolis kepada dua perwakilan peserta, yakni Ferry Setiawan dan Lovian Remawan, yang akan bekerja di sektor pertanian di Prefecture Nagano Japan. Turut hadir dalam kegiatan ini Direktur dan General Manager LPP Enter, beberapa kepala perangkat daerah, serta Camat Arut Selatan.
Wakil Bupati Kobar menyampaikan apresiasi kepada Enter Borneo atas kontribusinya dalam mencetak tenaga kerja berkualitas yang mampu bersaing di tingkat internasional. Suyanto juga menyampaikan dukungan penuh atas keberlanjutan program pelatihan dan penyaluran tenaga kerja ke Jepang yang telah berjalan selama beberapa tahun terakhir.
"Pemkab Kobar sangat mendukung program ini karena memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama generasi muda. Harapannya, para peserta yang diberangkatkan dapat menjadi duta daerah dan membawa nama baik Kotawaringin Barat," ujar Suyanto.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati juga menyerahkan kontrak kerja secara simbolis kepada para peserta sebagai tanda resmi keberangkatan mereka ke Jepang.
Sementara itu, General Manager LPP Enter Borneo, Fenny Ariyanti menyampaikan bahwa pada bulan April ini terdapat 17 peserta yang akan diberangkatkan ke Jepang melalui jalur Karir Jepang/AIC Indonesia. Program pelatihan bahasa Jepang di Enter telah berjalan hampir empat tahun dan terus mendapat respon positif dari masyarakat.
"Minat masyarakat Kobar untuk mengikuti pelatihan sangat tinggi. Kami mencatat peningkatan jumlah peserta setiap tahunnya. Kami berharap kedepan Pemerintah Daerah dapat turut memfasilitasi, baik dalam pembiayaan pelatihan maupun proses keberangkatan," ujar Fenny.
Seluruh peserta yang diberangkatkan telah menjalani pelatihan intensif di LPP Enter, mencakup pelatihan bahasa, budaya kerja, hingga etika kehidupan di Jepang. Hal ini dilakukan guna memastikan kesiapan peserta dalam menjalani kehidupan dan pekerjaan di negara tujuan.
Program penyaluran tenaga kerja ke Jepang ini diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan menjadi salah satu solusi pengurangan angka pengangguran di Kabupaten Kotawaringin Barat.
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat menyatakan komitmennya untuk terus mendukung program pelatihan dan penyaluran tenaga kerja ke luar negeri melalui sinergi dengan lembaga-lembaga pelatihan yang kredibel dan terpercaya. (Dsy/Diskominfo Kobar)